PENGADUAN SEORANG IBU
Arif Rohman
Hari ini musibah datang pada sahaya....
Ombak besar telah mengamuk dan menenggelamkan harta benda sahaya....
Membawa suami dan anak-anak sahaya yang tercinta....
Meninggalkan segudang duka....
Membawa seribu luka-luka....
Perihh....
Anak sahaya umur 22 bulan....
Elok, cantik dan menggembirakan....
Dia adalah buah hati sahaya yang paling sahaya sayang....
Sekarang lenyap....
Hilangg....
Kini sahaya keluarkan sebuah kebenaran....
Tsunami bukan merampasnya dari pelukan sahaya....
Tapi justru saudara yang mengaku satu syariat telah mengambilnya....
Dan mereka enggan mengembalikannya kepada sahaya....
Mereka menyembunyikannya!
Mereka merampas anak sahaya dari pelukan hangat sahaya!
Mereka adalah binatang....
Munafikk!!!!
Tuhan....
Sahaya tidak ingin engkau membalasnya....
Sahaya tidak inginkan Bala dari-Mu kepada dia....
Sahaya hanya mau anak sahaya kembali....
Dia adalah permata sahaya....
Biarlah semuanya engkau ambil....
Asalkan putriku yang elok, cantik dan lucu Engkau kembalikan....
Dan bukankah Engkau maha mendengarkan keluhan hamba-Mu?
Tuhan....
Ampunilah aku yang berani menggugat-Mu....
Yang sahaya harapkan hanyalah sebuah keadilan dari-Mu....
Jika hamba-Mu ini terlalu lancang duh Tuhanku....
Ambillah jiwa sahaya, badan sahaya dan seluruh hidup sahaya....
Dan ijinkanlah sahaya berkumpul kembali bersama suami dan anak-anak sahaya....
Dan sesungguhnya Engkau mendengar segala pengaduan....
Dan ijinkanlah sahaya berbaik sangka pada-Mu....
Amien.....
April 15, 2007
Arif Rohman
Staff of Directorate General for Rehabilitation and Social Services, the Ministry of Social Affairs RI.
Qualifications:
University of New England
MA Women's and Gender Studies
University of Indonesia
MA Urban Studies
Bandung School of Social Work
BSW Social Work
Email: arif_rohman@hotmail.com
Research Experiences:
Rumours and Realities of Marriage Practices in Contemporary Samin Society: A Study of The Samin People of Klopoduwur, Blora, Central Java (2009), Homelessness in Senen Jakarta (2004), The Influence Factors of Children Who Had Committed Murders in Bandung West Java (2000).
No comments:
Post a Comment